Dynamic Glitter Text Generator at TextSpace.net

Halaman

Jumat, 06 November 2009

CHELSESA vs MAN.UNITED, DUEL PENENTU PENGUASA PREMIER LEAGUE

Jelang duel besar klub papan atas Premier League antara The Blues julukan Chelsea kontra Red Devils julukan Manchaster United di kandang Chelsea Stamford Bridge Minggu 10 November 2009 nanti mengundang banyak perhatian para penikmat bola di seluruh dunia. Sangat wajar, karena dua klub raksasa Inggris ini memang mempunya tipe permainan yang cukup impressive bagi setiap penikmat bola. Berbagai macam prediksi pun banyak digulirkan. The Blues yang dalam pekan ini memang berada di puncak klasemen dengan torehan 27 poin mengukuhkan mental para punggawa klub London Barat ini semakin kukuh untuk menjamu tamunya. Akan tetapi, MU yang mengekor berada persis pada posisi kedua dengan selisih 2 poin di bawah The Blues tentunya tidak boleh diabaikan begitu saja. Kenyataan inilah yang menjadikan Big Match ini semakin mengairahkan untuk dinikmati.

The Blues yang akan bermain di depan pendukungnya sendiri merupakan modal utama menjemput kemenangannya. Selain dari pada itu, data statistic menunjukkan permainan The Blues hingga pekan ke-11 di Stamford Bridge menorehkan catatan yang sangat gemilang dengan hanya kebobolan sekali saja. The Blues berbekal pengalaman yang gemilang pada duel kandang yang diraihnya selama ini, menjadikan MU harus berhati-hati bertamu di Stamford Bridge yang nota benenya Stamford Bridge bagian dari stadion yang mengerikan bagi MU. Tercatat sejak tahun 2002 Iblis Setan Merah belum pernah menundukkan The Blues di stadion tersebut.

Di bawah asuhan Carlo Ancelotti, Chelsea semakin kukuh menjadi salah satu club Eropa yang paling manakutkan daripada Barcelona sekalipun. Saat ini berbagai macam rentetan catatan spektakuler berhasil ditorehkan. Tercatat 17 gol pada empat laga terakhir dalam melibas lawan-lawanya di segala kompetisi tanpa kebobolan sekalipun. Torehan spektkuler itu dimulai dengan kemenangannya melawan Atletico Madrid 4-0, Blackburn Rovers 5-0 kemudian disusul sepekan kemudian menggilas Bolton 4-0 sebanyak dua kali, total gol keseluruhan mencapai 17 gol. Sebuah hasil cukup membelalakkan mata, tentunya bagi Fergie arsitek MU, hal ini menjadi catatan yang harus menjadi bahan kegelisahannya sebelum akhhirnya bertandang ke Stamford Bridge.

Bagi Carlo Ancelotti pertemuan nanti adalah kali keduanya melawan Sir Alex Ferguson sejak dia menangani Chelsea. Kedua pelatih ini memang mempunyai catatan karir luar biasa, walau secara fakta diakaui bahwa Fergie mempunyai pengalaman yang lebih padat ketimbang Carletto. Diakui secara fakta bahwa Anceloti baru mengoleksi sekali menjuarai liga domestik, yaitu menghantarkan Milan menjadi juara serie A 2003/04, menunjukkan secara gelar Domestik Fergie memang lebih unggul dengan koleksi prestasinya sebanyak 11 mahkota menjuarai liga Domestik.

Pengalaman yang didominasi Fergie bukan berarti mengubur keinginan Ancelotti untuk memenagi duel bergengsi tersebut. Karena, jika dirunut lebih detil Ancelotti mempunyai perbedan tipis dengan Fergie, keduanya sama-sama mengoleksi dua trofi Liga Champion. Fakta inilah yang menjadikan duel Chelsea versus MU sebagai duel maut yang tetap memendam teka-teki. Akankah Lampard yang akan tertawa ataukah Rooney yang akan membawa kemenangan??kita lihat saja nanti, siapa yang pantas menyandang Club paling ganas di Premier League musim ini…!!! [IJAN]

0 komentar: